AMARANTHDA's CAKE

HI...THERE...WELCOME TO MY BLOG...A PLACE WHERE I CAN SHARE MANY THINGS....MY HOMEMADE CAKES CREATION, COOKING CREATIONS, RECIPES, STORY ABOUT....DO HAVE FUN..AND ENJOY IT....

Monday, January 19, 2009

"ONCOM" my Fav.....others... I don't care

20 Januari 2009,

Eager banget klo udah dengar nama ini.....nama apa?? Itu...tuh..ONCOM, loh kok bisa?.....ya bisa dunk, namanya juga masakan kesukaan! Terserah orang mau bilang apa....yang penting aku suka!! Gak malu tuh hare gene masih suka makan oncom? Malu? Gak berkelas tau!! Mang napa....gak merugikan orang kok, emang makanan itu ada kelas-kelasnya ya?...kelas 1, 2, 3, 4, 5 dst.....geto yah...au ah egp aja....
Bahan makanan ini memang terbuat dari bahan sisa / ampas. Dari mana sih asal muasal si oncom ini? Hayuk....kita bahas.

Oncom adalah makanan rakyat di Indonesia yang terdiri dari dua jenis utama: oncom merah dan oncom hitam. Oncom merah terbuat dari kapang oncom Neurospora sitophila sedangkan oncom hitam terbuat dari kapang tempe Rhizopus oligosporus.
Oncom merah umumnya dibuat dari ampas tahu, yaitu kedelai yang telah diambil proteinnya dalam pembuatan tahu. Sedangkan oncom hitam umumnya dibuat dari bungkil kacang tanah yang kadangkala dicampur ampas (onggok) singkong atau tepung singkong, agar mempunyai tekstur yang lebih baik dan lebih lunak.
Ampas tahu merupakan residu dari pengolahan kedelai menjadi tahu. Bungkil kacang tanah adalah ampas yang berasal dari kacang tanah yang telah diambil minyaknya dengan proses pemerasan mekanis atau proses ekstraksi.
Walaupun kedua bahan tersebut berupa limbah, tetapi ditinjau dari segi gizi sesungguhnya kedua bahan tersebut merupakan bahan yang padat gizi, sehingga sangat disayangkan kalau dibuang atau dijadikan pakan ternak.
Bahan baku lainnya yang diperlukan dalam pembuatan oncom adalah kapang. Kapang oncom dapat mengeluarkan enzim lipase dan protease yang aktif selama proses fermentasi dan memegang peranan penting dalam penguraian pati menjadi gula, penguraian bahan-bahan dinding sel kacang, dan penguraian lemak, serta pembentukan sedikit alkohol dan berbagai ester yang berbau sedap dan harum.
Banyak orang yang kurang menghargai oncom dibandingkan hasil olahan kacang-kacangan yang lain, seperti tahu dan tempe. Pandangan negatif tersebut muncul karena oncom terbuat dari ampas tahu atau bungkil kacang tanah.
Pandangan tersebut sangatlah keliru, karena sesungguhnya oncom memiliki nilai dan mutu gizi yang baik akibat proses fermentasi. Dari kedua tabel tersebut diketahui bahwa oncom bungkil kacang tanah memiliki protein, lemak dan padatan terlarut yang lebih tinggi dibandingkan oncom ampas tahu.

Oncom mentah...
Hal lain yang perlu disempurnakan agar daya terima masyarakat meningkat terhadap oncom, adalah yang menyangkut penampilan, bentuk, serta warnanya. Untuk lebih meningkatkan daya terima oncom di masyarakat luas, perlu diperhatikan masalah sanitasi bahan baku, peralatan pengolah, dan lingkungan, serta higiene pekerja yang menangani proses pengolahan.
Dengan adanya proses fermentasi, maka struktur kimia bahan-bahan yang tadinya bersifat komplek, akan terurai menjadi senyawa-senyawa yang lebih sederhana sehingga lebih mudah dicerna dan dimanfaatkan oleh tubuh. Proses fermentasi oleh kapang juga akan menghasilkan komponen flavor dan citarasa sehingga menjadi lebih disukai oleh konsumen.
Kadang terjadi kembung dan ingin buang gas setelah memakan kacang kedelai rebus. Gejala tersebut sangat umum terjadi, akibat terbentuknya gas oleh proses fermentasi oligosakarida yang terkandung di dalam kedelai yaitu raffinosa dan stakhiosa oleh aktivitas mikroba di dalam perut.
Nih....Tumis / ongseng-ongseng oncom my Fav.....
Pada saat pembuatan oncom, sangat penting untuk memperhatikan masalah sanitasi dan higiene untuk mencegah timbulnya pencemaran dari mikroba-mikroba lain, terutama kapang Apergillus flavus yang mampu memproduksi racun aflatoksin. Akan tetapi kapang oncom mampu pula berperan sebagai penekan produksi aflatoksin. Penggunaan kapang N. sitophila dalam proses fermentasi bungkil kacang tanah dapat mengurangi kandungan aflatoksin sebesar 50 persen, sedangkan penggunaan kapang Rh. oligosporus dapat mengurangi aflatoksin bungkil sebesar 60 persen. Aflatoksin dihasilkan pada kacang-kacangan dan biji-bijian yang sudah jelek mutunya. Untuk mencegah terbentuknya aflatoksin, sangat dianjurkan menggunakan bahan baku yang baik mutunya.
Kapang Oncom.....
Pengolahan oncom
Oncom jarang sekali dimakan mentah. Pengolahan yang paling populer adalah digoreng kering seperti tempe. Oncom dapat pula menjadi campuran sambal (disebut sambal oncom). Pengolahan populer yang menggunakan sambal oncom sebagai pengisi adalah comro ("oncom dijero"), penganan khas Pasundan. Oncom juga menjadi bahan campuran pada laksa dan makanan berkuah lainnya.
Oncom dianggap masih kurang termanfaatkan meskipun berpotensi besar sebagai pemasok protein bagi kalangan menengah ke bawah karena harganya yang lebih rendah daripada tempe.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas...

Tumis kangkung, Telur Balado dan Tumis oncom...
Kalau udah makan nasi ama lauk ini....yang lain mah....lewat!!!

Untuk teman - teman yang suka sama oncom....silahken utak - atik tuh si Oncom...mau dibuat apa aja yahhhh terserah .... yang penting kan enaaakkkkk.....Oncoooommmmm my Fav, banggeeettt....

No comments: